Post oleh Pedomanku Al-Quran dan Hadist facebook
Renungan pagi sekaligus pelajaran buat kita.
Pada kesempatan lain, ketika Rasulullah saw. tengah terpojok dlm perang Uhud, Talhah bin Ubaidilah dan Sa'ad bin Abi Waqsh maju kedepan menjadikan tubuh mereka sasaran pedang dan panah sebagai tameng Rasulullah saw. Mereka rela mengorbankan tubuhnya demi keselamatan beliau. Pada kesempatan yg lain, sebelum disalib, Khubaib bin Adi di tanya oleh Orang kafir Quraisy, "Apakah engkau bersedia apabila Muhammad menggantikan posisimu sekarang? "Khubaib menjawab, "Tidak, saya tidak rela Rasulullah menebusku, walau hanya duri yg menusuk kakinya sekalipun".
SUBHANALLAH ! Betapa besar cinta mereka. Sehingga, Abu Sufyan bin Harb sebelum masuk islam sempat berkomentar "saya tidak pernah menemukan cinta seseorang kepada orang lain, melebihi besarnya cinta sahabat Muhammad terhadapnya". Cinta kepada Rasulullah merupakan bukti cinta kita kepada Allah. Dan cinta kita kepada Allah adalah cinta sejati yg seharusnya mengalahkan segalanya.
Allah SWT, memberikan ancaman kepada mereka yg menjadikan cinta kepada selainnya lebih besar atau sama dengan-Nya. Allah berfirman
"Katakanlah; "jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yg kamu usahakan, perniagaan yg kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yg kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya". Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yg fasik". (QS. At Taubah : 24).
Sebaliknya, Allah akan membalas cinta hamba yg mencintai-Nya, sebagaimana firman-Nya du dlm Al-Qur'an : Pertama, Allah SWT, mencintai orang-orang yg bertaqwa" ....maka sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yg bertaqwa". (QS. Ali Imron : 76).
Wallahu a'lam